Peringati Pendhak ke 7 di tahun 2024, Graha Sastra dan Budaya (GATRA) Kabupaten Lumajang berharap, ada perhatian lebih dari Pemerintah Daerah.
Pernyataan tersebut disampakan Ketua GATRA Kabupaten Lumajang, Farida Susanti, ketika dikonfirmasi Radio Semeru FM pada Rabu 21 Agustus 2024. Menurutnya, sejauh ini support yang diberikan pemerintah sudah berjalan namun belum bisa dikatakan maksimal.
“Kalau support sih sudah, tetapi untuk mengapresiasi secara penuh kegiatan ini, kami rasa belum karena kami masih butuh banyak campur tangan pemerintah dalam terselenggaranya acara kami ini,” ungkapnya.
Pihaknya berharap ke depan pemerintah lebih memperhatikan pelaku seni asal Lumajang dalam melakukan berbagai kegiatan, agar keberadaan pelaku seni lokal bisa memiliki wadah di wilayahnya sendiri.
“Jangan malah mengundang pelaku seni yang sudah terkenal dari daerah lain, karena di Lumajang sendiri banyak kok pelaku seni yang memiliki potensi dan bisa dikembangkan dengan baik,” harapnya.
Menyikapi hal tersebut, Asisten Pemerintahan Pemkab Lumajang, Ir. Paiman cukup mengapresiasi kegiatan GATRA yang menggandeng para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tersebut, ke depan kegiatan serupa harus terus ditingkatkan.
“Ini sangat bagus dan harus terus dioptimalkan, sementara untuk harapan yang terlontar tadi dari Ketua GATRA, kami atas nama pemerintah akan berupaya semaksimal mungkin merealisasikan harapan teman-teman pelaku seni karena ini untuk kebaikan Kabupaten Lumajang,” jelasnya.
Pantauan di lapangan, antusias para pelaku seni untuk memeriahkan acara Pendhak ke 7 GATRA Lumajang berjalan cukup meriah. Ada juga teater keliling Jakarta kolaborasi Gatra Lumajang. Panitia juga menyajikan berapa rangkaian acara lomba kesenian dan kebudayaan tingkat pelajar, mulai tingkat SD dan SMP Se-Kabupaten Lumajang yang diikuti 231 peserta.
Kemeriahan acara tersebut terselenggara atas kolaborasi GATRA dengan Himpunan Mitra Pengusaha (HMP) Kabupaten Lumajang yang juga dibarengi dengan membuka stand bazar selama tida hari di halaman Stadion Semeru Lumajang. (YONI KRISTIONO)
0 Komentar