Memasuki musim
penghujan Pemkab Lumajang mulai memetakan dampak potensi banjir, terutama di
sejumlah kawasan yang sebelumnya menjadi langganan bencana.
Pj. Bupati Lumajang
Indah Wahyuni mengatakan, sebagian besar sungai yang berada di Lumajang tidak
memiliki tanggul, hanya ada beberapa titik yang dibangun tanggul lantaran
menjadi lokasi rawan terjadinya banjir.
Sehingga
rencananya beberapa titik yang berpotensi memicu banjir bakal segera ditangani,
seperti tiga dam yang mengalami kerusakan akibat bencana erupsi beberapa waktu
lalu. Langkah pertama dengan melakukan kajian saluran irigasi dan saluran pengendali
banjir yang memungkinkan, sehingga hasil penanganan bisa optimal.
"Penanganan
pertama yang kita lakukan nanti, kita pasang sak jumbo bag dan memasang sesek
bambu. Minggu depan juga akan dilakukan kerja bakti membersihkan pohon bambu
yang ada di sungai agar alirannya lebih lancar, agar kita bisa mengurangi terjadinya
longsor dan juga banjir," tambahnya.
Sebelumnya Pj.
Bupati Lumajang Indah Wahyuni meninjau beberapa lokasi yang menjadi langganan
banjir, di antaranya sejumlah wilayah yang berada di Kecamatan Sukodono dan
tiga desa di Kecamatan Tempeh.(Yoni Kristiono )
Editor : Roni
0 Komentar