Dalam rangka
memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia, jajaran Forkopimda Lumajang bersama
masyarakat Desa Gucialit, Kecamatan Gucialit, Kabupaten Lumajang, menggelar
penanaman pohon di Sumber Klerek. Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan
lingkungan dan menjaga kelestarian sumber mata air.
Kapolres Lumajang, AKBP Mohammad Zainur Rofik, melalui Kabag
SDM Polres Lumajang, Kompol Diding Wahyudi, menyampaikan dukungan penuh
terhadap kegiatan penghijauan ini.
“Kami sangat
mengapresiasi inisiatif pemerintah daerah dan masyarakat dalam menjaga
lingkungan. Penanaman pohon ini tidak hanya memberikan manfaat bagi lingkungan,
tetapi juga menjadi contoh yang baik bagi generasi muda,” ujarnya.
Dalam kesempatan
yang sama, Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, juga menyampaikan pentingnya
menjaga kelestarian lingkungan. Menurutnya, meskipun kegiatan penghijauan ini
mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, namun masih ada beberapa tantangan
yang harus dihadapi. Salah satunya adalah kemungkinan bibit pohon yang baru
ditanam dicabuti kembali oleh warga.
“Penghijauan ini
merupakan salah satu upaya kita untuk mengatasi masalah lingkungan seperti
kekeringan dan banjir. Selain itu, kita juga meluncurkan Sekolah Edukasi Sampah
untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah,”
ungkapnya.
Untuk mengatasi
masalah ini, pihak terkait akan melakukan koordinasi dengan Linmas dan
Babinkamtibmas untuk mengamankan bibit pohon yang sudah ditanam. Selain itu,
kebiasaan warga membuang sampah sembarangan juga menjadi salah satu tantangan.
Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan sosialisasi secara terus-menerus
kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
0 Komentar