Lumajang – Suara Semeru, Penjabat
Bupati Lumajang, Indah Wahyuni menyampaikan Laporan Evaluasi Kinerja Triwulan I
Tahun 2025 di Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
atau Kemendagri. Laporan tersebut menjadi Evaluasi Kinerja terakhir selama
mengemban tugas sebagai Penjabat Bupati Lumajang.
Dalam laporan
evaluasi kinerja tersebut, Bunda Yuyun memaparkan 10 poin penting yang menjadi
fokus dalam kinerjanya selama menjadi penjabat bupati, seperti inflasi,
stunting, BUMD, layanan publik, pengangguran, kemiskinan ekstrem, kesehatan,
penyerapan anggaran, kegiatan unggulan dan perizinan.
Bunda Yuyun juga
melaporkan bahwa per September 2024, jumlah keluarga miskin Kabupaten Lumajang
menunjukkan adanya penurunan. Total keluarga miskin di Kabupaten Lumajang
sebesar 24.228 KK dengan rincian keluarga miskin ekstrem sebesar 4.353 KK dan
keluarga miskin sebesar 19.875 KK.
Selain itu,
berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor : 900.1.15.3-372 Tahun 2024
Tentang Hasil Pengukuran Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah Pemerintah Daerah
Provinsi, Kabupaten dan Kota Seluruh Indonesia Tahun Anggaran 2023, Kabupaten
Lumajang berhasil meraih peringkat "BAIK" nilai A dengan poin 80,419
dan masuk dalam 10 Kabupaten terbaik seluruh Indonesia. Capaian tersebut
menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya hanya meraih
nilai "B".
Selain melakukan
Gerakan Pangan Murah dan Operasi Pasar, kami juga bekerja sama dengan kabupaten
dan BUMD milik Pemprov, seperti dengan Pemkab. Malang, Pemkot. Mojokerto dan
PT. Jatim Grha Utama untuk membangun ekosistem distribusi kebutuhan pokok,
ungkapnya.
Pencapaian ini
menjadi bukti nyata dari komitmen dalam mengelola keuangan daerah secara
transparan, akuntabel, dan sesuai aturan.(Hariyanto)
Editor : Roni
0 Komentar