Lumajang – Suara Semeru, Ratusan warga
dari empat desa yakni Desa Jatimulyo, Kecamatan Kunir, Desa Kraton, Darungan
Dan Wotgalih Kecamatan Yosowilangun, geruduk tambak udang PT. Bumi Subur, di Desa
Wotgalih, Kecamatan Yosowilangun.
Menurut koordinator
aksi Ali Ridho, perusahaan tambak udang telah melakukan penyempitan aliran
sungai yang berdampak pada saluran irigasi para petani setempat. Massa aksi
menuntut, manajemen PT. Bumi Subur untuk melakukan revitalisasi saluran irigasi
dan memperbaiki Instalasi Pembuangan Air Limbah atau IPAL.
Sementara itu, manager
PT. Bumi Subur Edi Purwoko menyambut baik aspirasi yang disampaikan warga,
namun Edi mengaku belum bisa memberikan keputusan apapun atas tuntutan yang
disampaikan warga, karena memerlukan persetujuan dari pimpinan perusahaan.
Edi meminta agar
para pendemo memberikan waktu 5 hari kepada manajemen perusahaan untuk
mengkoordinasikan tuntutan mereka kepada pimpinan perusahaan.
Usai berdialog massa
aksi kemudian membubarkan diri, namun mereka mengancam akan melakukan aksi
lanjutan apabila tuntutannya tidak dipenuhi oleh perusahaan.(Yoni Kristiono)
Editor : Roni
0 Komentar