Lumajang, Suara Semeru - Menjelang
Hari Besar Keagamaan Nasional 2025, Pemerintah Kabupaten Lumajang melalui Dinas
Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag)
menggelar Operasi Pasar untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan bagi
masyarakat.
Kepala Bidang
Perdagangan dan Metrologi Legal Diskopindag Kabupaten Lumajang, Dadang Arifin
Prestiawan, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk membantu masyarakat
memperoleh bahan pangan dengan harga stabil di tengah potensi lonjakan
menjelang perayaan hari besar keagamaan.
Kegiatan ini akan
berlangsung di beberapa balai kelurahan mulai 24 Februari hingga 5 Maret 2025, dengan menyediakan bahan pokok
seperti minyak goreng Minyakita dan beras berbagai jenis dengan harga lebih
terjangkau dibanding harga pasaran.
Dalam operasi
pasar ini, harga Minyakita ditawarkan hanya Rp14.500 per botol, sedangkan harga
beras premium Cendrawasih Nagayana dan Nagayana Ungu berkisar antara Rp38.000
hingga Rp66.000 per kemasan, tergantung beratnya.
"Operasi
pasar ini adalah langkah konkret Pemkab Lumajang dalam memastikan ketersediaan
dan keterjangkauan bahan pokok bagi masyarakat. Kami ingin membantu menekan
inflasi serta memberikan akses harga pangan yang lebih terjangkau bagi
warga," ujarnya.
Masyarakat
diimbau untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan datang sesuai jadwal di
kelurahan masing-masing. Adapun syarat pembelian dibatasi maksimal 2 pcs per
item, serta disarankan untuk membawa uang pas guna memperlancar transaksi.
Berikut jadwal
pelaksanaan Operasi Pasar:
- Senin, 24 Februari 2025 – Balai Kelurahan Ditotrunan
- Selasa, 25 Februari 2025 – Balai Kelurahan Jogoyudan
- Rabu, 26 Februari 2025 – Balai Kelurahan Rogotrunan
- Kamis, 27 Februari 2025 – Balai Kelurahan Jogotrunan
- Senin, 3 Maret 2025 – Balai Kelurahan Citrodiwangsan
- Selasa, 4 Maret 2025 – Balai Kelurahan Tompokersan
- Rabu, 5 Maret 2025 – Balai Kelurahan Kepuharjo
Dengan adanya
operasi pasar ini, diharapkan masyarakat Lumajang dapat lebih mudah mendapatkan
kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau, sehingga perayaan hari
besar keagamaan dapat berlangsung dengan lebih tenang dan sejahtera.(Hariyanto)
Editor: Roni
0 Komentar