JALAN TUMPENG-KERTOSARI KIAN MEMPRIHATINKAN

 

Foto : Dok. Jatimhariini

     Lumajang, Suara Semeru - Kerusakan aspal di jalan Kabupaten Lumajang yang menghubungkan Desa Tumpeng, Kecamatan Candipuro dengan Desa Kertosari, Kecamatan Pasrujambe dikeluhkan warga. Pasalnya, kondisi kerusakan jalan tersebut semakin parah dan melebar karena tak kunjung dilakukan perbaikan.

     Abdul Hamdi, warga Desa Tumpeng menyampaikan, jika kerusakan jalan tersebut sudah bertahun-tahun, akan tetapi sampai sekarang tak kunjung ada perbaikan sama sekali. Akibat tingginya lalu lintas kendaraan, membuat kerusakan aspalnya tambah parah. Apalagi ketika musim hujan, mengakibatkan aspalnya mudah mrotol.

     Ia menjelaskan, sebelum erupsi Gunung Semeru 2021 kemarin, kondisinya sudah rusak tapi belum parah. Sekarang sampai batu pondasinya habis berserakan, ada 3 titik kerusakan besar di jalan sepanjang 1 kilo meter itu. Yakni mulai tikungan pesantren sampai simpang tiga arah ke Desa Kloposawit, Kecamatan Candipuro.

"Kalau pengendara sepeda motor sering jatuh, karena jarak antara aspal yang bagus dengan yang rusak cukup dalam. Kalau lubangnya tergenang air, pasti makan korban," jelasnya.

     Sementara Khotimah, warga Desa Kertosari menambahkan, kerusakan aspal jalan mulai dari Desa Tumpeng terus ke barat sampai Desa Kertosari cukup parah. Saking parahnya, rata-rata rusaknya semua badan jalan. Hingga batu pondasi aspalnya berserakan. Semoga tahun 2025 ini bisa segera diperbaiki, walau pun hanya tambal sulam," pungkasnya.(Yoni Kristiono)

 

Editor : Roni


Posting Komentar

0 Komentar