POLISI UNGKAP MOTIF PEMBACOKAN DI KLAKAH

 

     Lumajang, Suara Semeru -   Pelaku pembacokan yang menewaskan penjual gorengan di Desa Klakah, Kecamatan Klakah, akhirnya diringkus polisi.

     Kapolsek Klakah AKP Rudi Isyanto, SH (3/2/2025) membeberkan motif yang melatar belakangi pembacokan itu, menurutnya kejadian itu dipicu persoalan lama.

     “Pelaku nekat mendatangi korban, mempertanyakan ihwal dugaan penganiayaan yang dilakukan adik korban terhadap adik pelaku. Mendapati pertanyaan seperti itu, korban langsung ke dapur dan mengambil celurit,” ungkapnya.

     Saat kejadian berdarah berlangsung, adik korban sempat melerai pertikaian itu, namun seakan tiada guna, sampai-sampai jari adik korban terkena tebasan celurit.

     Kasus carok itu pun kemudian dilimpahkan ke Polres Lumajang, setelah dilakukan proses penyelidikan awal di Polsek Klakah. Barang bukti yang diamankan 2 buah celurit, satu milik pelaku dan satunya lagi milik korban. Kondisi pelaku inisial NU, warga Desa Wonoayu, Kecamatan Ranuyoso, tidak mengalami luka.

     Informasi di lapangan, korban mengalami luka bacok di bagian tangan, ketiak, 2 bacokan di punggung bawah dan perut samping sampai kedepan. Akibat bacokan celurit pelaku membuat organ dalam korban menyembul keluar, karena lukanya cukup lebar.(Hariyanto)

 

Editor : Roni


Posting Komentar

0 Komentar